Berikut adalah sebuah cerita tentang bagaimana sebuah pesan dikomunikasikan secara hirarkis dalam sebuah instansi, dari pimpinan tingkat tinggi (Presiden) hingga ke bawahan (Lurah).
Dari Presiden kepada Gubernur :
"Besok akan ada gerhana matahari total pada jam sembilan pagi. Ini adalah kejadian yang tak bisa kita lihat setiap hari. Untuk menyambut dan melihat peristiwa langka ini, seluruh rakyat diminta untuk berkumpul di lapangan dengan berpakaian rapi. Saya akan menjelaskan fenomena alam ini kepada mereka. Bila hari hujan, dan kita tidak bisa melihatnya dengan jelas, kita berkumpul di rumah masing2, akan saya jelaskan via TV."
Dari Gubernur kepada Bupati :
"Sesuai dengan perintah Presiden, besok pada jam sembilan pagi akan ada gerhana matahari total. Bila hari hujan, kita tidak bisa berkumpul di lapangan untuk melihatnya dengan berpakaian rapi. Dengan demikian, peristiwa hilangnya matahari ini akan dijelaskan oleh Presiden di rumah masing2 via TV. Ini adalah kejadian yang tak bisa kita lihat setiap hari."
Dari Bupati kepada Camat :
"Sesuai dengan perintah Presiden, besok kita akan mengikuti peristiwa hilangnya matahari di rumah masing2 pada jam sembilan pagi dengan berpakaian rapi. Presiden akan menjelaskan apakah besok akan hujan atau tidak. Ini adalah kejadian yang tak bisa kita lihat setiap hari."
Dari Camat kepada Lurah
"Jika besok turun hujan di rumah masing2, kejadian yang tak bisa kita lihat setiap hari, Presiden, dengan berpakaian rapi, akan menghilang jam sembilan pagi."
Dari Lurah kepada rakyat :
"Besok pagi, pada jam sembilan, Presiden akan menghilang. Sayang sekali, kita tidak bisa melihatnya setiap hari."
Rabu, 23 Desember 2009
Proses Komunikasi
Diposting oleh
Wiwik Pujiastuti
owner
www.batikmarkets.com
Toko Batik Online dan Tempat Pemesanan Seragam Batik
Toko Batik Online dan Tempat Pemesanan Seragam Batik
Label:
humor
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Komentar yang ndak sopan Wiwik hapus loh...
( he..he..he...galak dikit )
Komentar Pengunjung :
Posting Komentar